Hai sobat Bukan CS Biasa, kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang memperbaiki komputer yang mati total, lebih tepat lagi tentang power supply. Kita semua tahu bahwa power supply dalam komputer merupakan bagian terpenting, karena jika tidak ada power supply maka sebagus apa pun komputer anda, tetap tidak akan berguna alias tidak bisa dihidupkan.

Terkadang banyak orang yang dengan mudah mengatakan "ganti aja power supply" nya, dan lain sebaginya, namun jika kita lebih teliti, bisa jadi kerusakan itu tidak parah dan bisa diganti dengan biaya yang lebih murah bahkan tanpa biaya sedikitpun, seperti yang akan saya bahas disini.

Saya memulai dengan membuka kesing komputer dan mengangkat semua hardwarenya sambil membersihkan debu-debu yang sudah banyak di dalam CPU tersebut. Setelah itu, saya pasang kembali pada tempatnya kecuali power supply yang akan saya periksa lebih lanjut. Karena dalam kasus yang saya tangani ini tidak ada aliran listrik sama sekali ke dalam mainboard, jadi saya bisa pastikan bahwa penyebabnya ada pada power supply.


Buka kesing power supply kemudian sambungkan ke stop kontak dengan kabel yang ada, lalu cek dengan menggunakan tespen apakah ada aliran listrik sampai pada stop kontak yang ada pada power supply. (Oh...iya saya lupa, sebelum semuanya anda harus pastikan bahwa kabel power tersebut dalam keadaan baik atau normal, karna bisa saja penyakitnya ada pada kabel tersebut).


Kemudian lepaskan power supply tersebut dari kesingnya, lalu mulailah memeriksa semua bagian dari power supply, dalam banyak kasus yang pernah saya tangani biasanya elco nya bocor, dioda yang sudah jebol atau pernah juga beberapa resistor terbakar, dan pernah juga kerusakan menimpa transistor dan bahkan gulungan tembaga pada power supply tersebut. Namun berbeda dengan pengalaman saya yang baru-baru ini terjadi, tidak berfungsinya power supply tersebut bukan dikarenakan adanya komponen yang rusak (dari yang saya sebutkan tadi), melainkan karna ada kawat besi yang sudah berkarat dan putus, dia berfungsi menyambungkan dari satu jalur ke jalur lainnya. Lihat gambar diatas yang saya lingkari warna merah.

Solusinya sangatlah mudah, anda hanya perlu mengganti kawat tersebut, kawat ini biasanya saya ambil dari kaki-kaki resistor atau komponen lain yang belum saya pakai (selama stok masih ada). Namun, jika anda kesulitan mencari barang tersebut, anda bisa menggantinya dengan kabel dan usahakan isi dari kabel itu seukuran kawat yang akan kita ganti. Saya sendiri menggantinya dengan kabel dari power supply yang sudah tidak terapakai.


  

Sebelumnya lepaskan dahulu sisa kawat tadi yang putus untuk diganti dengan yang lain (kawat/kabel yang sudah anda persiapkan), bisa juga tanpa dicabut tapi anda harus memsangnya dari belakang papan pcb.

gambar tersebut sudah diganti dengan kabel dan sedang dilakukan penyolderan
sudah diganti dengan kabel, mungkin kabel yang saya pakai terlalu panjang, tapi tidak apalah.

Nah... jika semua tahapan sudah dilakukan, langkah selanjutnya adalah memasukkan kembali power supply itu pada kesinya, tapi sebaiknya jangan ditutup dulu untuk dilakukan pengetesan apakah berhasil atau tidak.


Untuk memastikan power supply itu hidup atau tidak cara yang paling mudah (sebelum dimasukan ke CPU) adalah dengan cara menyambungkan kabel berwarna hijau dan hitam (pada socket pin)  menggunakan kabel seperti pada gambar diatas. Perhatikan kipas yang ada pada power supply, jika dia bergerak (berputar) maka power supply itu sudah kembali normal, dan anda sudah siap untuk merapikan power supply dan kemudian memasukkan lagi ke CPU.


Sambungkan semua kabel ke tempatnya masing-masing seperti sebelum anda membongkar CPU tersebut, setelah yakin semua sudah dilaksanakan, silakan anda coba untuk menghidupkan CPU tersebut, dan jika penyebabnya seperti kasus yang saya alami ini, maka 100% saya pastikan komputer anda bisa dihidupkan kembali.

Demikian cara memperbaiki komputer yang mati karena power supply ini, semoga bisa menjadi pencerahan buat anda yang saat ini sedang mengalami kasus serupa.

Ingat...!!!
Teliti sebelum mengambil tindakan, karna bisa saja kerusakan tersebut tidak memakan biaya yang besar seperti pengalaman saya ini. Dan ingat, lakukan ini jika anda paham tentang elektronik dan tahu resikonya.

5 komentar:

Labels